Ketua Umum Dewan Kesenian Sumatera Barat (DKSB) Ivan Adilla mengatakan, kelima maestro kesenian Minang selama ini luput dari perhatian. Padahal, tidak sedikit dedikasi mereka dalam memajukan serta menumbuh dan mengembangkan kesenian Minang sehingga maju sampai sekarang.
“Mereka sudah banyak berbuat untuk kesenian Minang, tetapi belum mendapatkan penghargaan yang pantas, yang semestinya sudah mereka terima sejak dulu. Oleh karena itu, dalam Pentas Seni VI DKSB kali ini, kelima maestro ini ditampilkan. Hadirnya maestro dalam Pentas Seni VI, tentu saja akan terasa sangat unik," katanya. Sejak tahun 2003, DKSB telah mendokumentasikan delapan orang maestro seni Minang. Sebelumnya adalah Inyiak Upiak Palatiang, Manti Menuik, dan Islamidar. Dan mereka dihadirkan pada Pentas Seni VI tahun 2005.
Ivan menjelaskan, pada pembukaan Pentas Seni VI, DKSB akan menghadirkan kelompok seni tradisi Gandang Tansa dari Nagari Sungai Batang-Agam. “Menurut Kasman R Sutan Pamuncak, Ketua Kesenian Anak Nagari Sungai Batang, pada pembukaan ini mereka akan tampil penuh. Lebih 70 orang pemain tambua dan dan tansa mahoyak Pentas Seni VI,” kata Ivan.
“Pak Gubernur sudah dipastikan akan membuka secara resmi Pentas Seni VI,” tambah Ivan.
Setelah pembukaan pada Kamis sore (22/03), malamnya berturut-turut akan tampil musik kontemporer Kelompok Minangpenthagong Ensambel Padang komposer Nurcholis, Prima Vista Bukittinggi komposer Yon Hendri, dan Sound of Poems (SOP) dari Kota Solo, Jawa Tengah. Juga pada malam yang sama, Pentas Seni VI akan dimeriahkan dengan seni tradisi randai Rambun Dunia dari Nagari Simarasok dan Siriah Langkok dari Koto Kaciak, keduanya dari Agam.
“Untuk Kelompok Minangpenthagong Ensambel Padang, komposer Nuscholis secara khusus akan menampilkan komposisi dari karya-karya alharmum Yusaf Rahman. Garapannya berupa orkestra,” jelas Ivan.
Pentas Seni VI yang berlangsung dari Kamis (22/03) sampai Sabtu, 24/03 pekan depan juga akan diisi dengan peluncuran buku puisi dan cerita randai, yaitu buku puisi Luka Pisau karya Adri Sandra, Tarian Angin karya Sondri BS, Sedekah Air Mata karya Asril Koto, dan Tigo Carito Randai karya Musra Dahrizal Katik. ***
Susunan Acara
PENTAS SENI VI DKSB
“Bersama dalam Seni”
Padang, 22-24 Maret 2007
PEMBUKAAN
Kamis, 22 MARET 2007
Pukul 16.00-18.00 WIB
- · Sambutan Ketua Umum Dewan Kesenian Sumatra Barat
· Sambutan dan Pembukaan PENTAS SENI V oleh Gubernur Sumatra Barat
· Penyerahan buku Tigo Carito Randai, Tarian Angin, Sedekah Air Mata, dan Luka Pisau oleh Gubernur Sumatra Barat
· Pertunjukan Musik Tradisi Gandang Tansa Dari Nagari Sungai Batang-Maninjau-Agam
Di Teater Terbuka Taman Budaya Sumatra Barat
PENTAS SENI MALAM PERTAMA
Kamis, 22 MARET 2007
Pukul 20.00-22.00 WIB
Gedung Teater Tertutup Taman Budaya Sumatra Barat
- Pemutaran Film Dokumenter Maestro Yusaf Rahman
- Pertunjukan Musik oleh Minangpenthagong Ensambel
Judul karya: Overture Kaba si Pacar Merah dan aransemen
lagu-lagu Yusaf Rahman
Komposer & Konduktor: Nurkholis,S.Sn
· Randai Rambun Dunia Simarasok Baso-Agam
PENTAS SENI MALAM KEDUA
Jumat, 23 Maret 2007
Pukul 20.00-22.00 WIB
Gedung Teater Tertutup Taman Budaya Sumatra Barat
- Pentas Musik Prima Vista Chamber Music Bukittinggi
Pemimpin Grup: Yon Hendri S.Sn., M.Hum
Judul Karya: Garapan Musik Populer dalam String Chamber Music
Komposer: Yon Hendri S.Sn., M.Hum
- Pemutaran Film Dokumenter Arby Samah (Pematung)
- Pemutaran Film Dokumenter Syawir Sutan Mudo (Pedendang Minangkabau)
- Randai Siriah Langkok Nagari Koto Kaciak-Tanjung Raya-Agam
PENTAS SENI MALAM KETIGA
Sabtu, 24 Maret 2007
Pukul 20.00-22.00 WIB
Gedung Teater Tertutup Taman Budaya Sumatra Barat
- Pemutaran Film Dokumenter Wakidi (Maesrto Perupa)
- Pemutaran Film Dokumenter Rusli Marzuki Saria (Sastrawan)
Pentas Musik SOUND OF POEMS (SOP) KOTA SOLO, JAWA TENGAH Pemimpin Grup: Max Baihaqi Judul Karya: ARC
- Baca Puisi oleh Asril Koto, Sondri BS, Adri Sandra, Rusli Marzuki Saria, dan lain-lain
No comments:
Post a Comment